-- -

Ketua MPR: Pilkada Harus Diisi dengan Adu Gagasan Untuk Membangun Indonesia

Kamis, 8 Maret 2018 | 14:45 WIB

Safari Kebangsaan kembali dilakukan oleh Ketua MPR RI Zulkifli Hasan. Kali ini, ia menyambangi beberapa kabupaten seperti Banyuasin, Lubuk Linggau, Muara Enim, Ogan Komering Ilir, hingga Kota Palembang yang berada di wilayah Sumatera Selatan.

Menyambut masa Pilkada, Zulkifli dalam kunjungannya ke Sumatera Selatan tersebut menegaskan pentingnya penegakan dan internalisasi Empat Pilar MPR RI untuk menjaga kerukunan antar warga negara. Sebagai pesta demokrasi di Indonesia, menurutnya Pilkada seharusnya menjadi acara yang menjunjung tinggi keragaman dalam persatuan.

“Dengan tujuan untuk merajut kembali merah putih guna memperkuat persatuan, Empat Pilar menjadi hal yang sangat krusial. Apalagi momentum seperti Pilkada rentan akan perbedaan pilihan dan menimbulkan konflik,” kata Zulkifli di depan ratusan anggota dari berbagai komunitas di Palembang, Rabu, (07/03/2018) lalu.

Menurut Zul, perbedaan dalam memilih pasangan calon kepala daerah itu menjadi hal yang wajar. Akan tetapi, diperlukan pula kesadaran bahwa kita berdiri untuk bendera yang sama yakni merah putih. Apabila seluruh warga negara sadar akan hal itu, maka ia yakin bahwa tidak akan ada kegaduhan yang muncul akibat perbedaan pilihan.

Zulkifli pun mengimbau para pasangan calon Pilkada untuk mengedepankan unsur gagasan yang dapat memberikan solusi bagi masalah sosial. Perdebatan boleh ada, tetapi harus diisi dengan konsep-konsep yang matang untuk membangun daerah-daerah di Indonesia. Dengan begitu, Pilkada sebagai pesta demokrasi di Indonesia dapat berlangsung secara meriah dan berakhir tanpa konflik.

Sebaliknya, jika penggunaan isu SARA dijadikan topik untuk berdebat, maka akibatnya adalah perpecahan internal dalam bangsa Indonesia. Bisa dikatakan juga demokrasi yang selama ini dijadikan ideologi hanyalah ilusi karena apa yang terjadi dan berjalan tidak sesuai.

Oleh sebab itu, menjadi hal yang penting bagi bangsa Indonesia untuk terus mengimplementasikan Empat Pilar dalam kehidupan sehari-hari. Zulkifli yakin bahwa dengan mempraktikkan dan bukan semata-mata hanya memahami konsep dari Empat Pilar, Indonesia bisa menjadi negara yang sejahtera. 


FOKUS MPR
+
Dihadapan delegasi Pondok Pesantren Modern Baitussalam Prambanan, Jawa Tengah, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengatakan, para santri memiliki jasa yang sangat besar bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia
Masyarakat Desa Sumoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, yang biasanya menonton pertunjukan reog, kali ini pada 28 Oktober 2018, mendapat suguhan pagelaran wayang kulit
Sembilan anggota baru MPR dilantik Ketua MPR
Sistem demokrasi liberal yang berlaku di Indonesia, membuat kesempatan para calon yang memiliki modal finansial lebih besar.
Anggota MPR dari Fraksi PKB, Mohammad Toha,  mengatakan, sebelum UUD Tahun 1945 diamandemen,
Selengkapnya di www.mpr.go.id